Gaming
Perkembangan game mobile di Indonesia memang dapat terbilang cukup pesat. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya jumlah pemain aktif dari setiap permainan gadget tersebut. Salah satu game paling populer di Indonesia yaitu PlayerUnknown’s Battleground Mobile” atau lebih dikenal PUBG Mobile merupakan contohnya. Game Mobile yang diadopsi dari permainan PC ini bahkan telah mengikuti kesuksesan versi awalnya. Ide kehadiran PUBG Mobile memang berasal dari adanya popularitas PUBG versi PC sejak dirilis pada tahun 2016. Kemudian setahun berikutnya PUBG PC semakin digemari bahkan berhasil memecahkan rekor di Steam. Pada akhirnya PUBG PC pun meraih penghargaan Game of The Year pada tahun 2017. Tidak hanya itu, Game berbasis Battle Royale ini pun diketahui sebagai ‘yang pertama’ dikenalkan kepada publik gamers ketika itu. Setelah meraih segenap penghargaan, maka ide untuk merilis versi mobile pun mulai direncanakan oleh pihak pengembang.
Pada awalnya pengembang PUBG PC yaitu PUBG Corp cukup kesulitan untuk merancang permainan berbasis mobile. Hanya saja berkat kerjasama dengan perusahaan asal negeri Tiongkok yaitu Tencent Games akhirnya mereka dapat segera membuat game PUBG Mobile. Setahun kemudian, Lightspeed dan Quantum Studio Group sebagai bagian developer dari Tencent Games pun sukses merilis PUBG Mobile untuk pertama kalinya. Pada Maret 2018 tepatnya, PUBG Mobile sudah mulai tersedia di Google PlayStore yang mana seluruh pemain dari penjuru dunia dapat mengunduh games tersebut secara gratis. Bahkan semenjak awal rilisnya, PUBG Mobile sudah mampu memecahkan rekor jumlah pemain dan pengunduh terbanyak menurut catatan Google PlayStore pada tahun 2018.
Berawal Dari Game PC, PUBG Mobile Menjadi Game Paling Populer
Popularitas PUBG Mobile pun semakin meluas setelah perilisannya. Tidak heran apabila penggemar game mobile yang satu ini tersebar di seluruh penjuru dunia tidak terkecuali Indonesia. Perkembangan PUBG Mobile di Indonesia dapat dikatakan juga semakin besar terutama dalam hal popularitas. Meskipun PUBG Mobile juga memiliki saingan berat dengan game model battle royale lainnya, namun secara rating Google PlayStore PUBG Mobile masih unggul. Berdasarkan data Esports Charts, PUBG Mobile bahkan menjadi game battle royale paling terkenal pada tahun 2020. Bahkan menurut laporan Esports Charts, PUBG Mobile merupakan game yang paling banyak ditonton dengan total watch time 134,5 juta jam. Berbanding terbalik dengan kompetitor game battle royale lainnya yaitu Free Fire yang hanya mampu mendapatkan total watch time 132,2 juta jam. Bagaimanapun ini dapat menjadi bukti bahwa PUBG Mobile masih memiliki popularitas paling tinggi dalam permainan mobile konsep battle royale.
Berkat popularitas yang tinggi serta banyaknya jumlah pemain aktif, perusahaan pengembang game PUBG Mobile pun diuntungkan. Sebab sejak peluncuran PUBG Mobile pada 2018, Tencent Games telah mendapatkan total USD 3 Miliar atau setara 43 triliun rupiah. Bahkan berdasarkan data yang dikumpulkan oleh NDTV, PUBG Mobile dengan segala macam versinya telah meraih keuntungan sebesar USD 1,3 miliar atau sekitar 18,8 triliun rupiah pada tahun 2020.
Pandemi Bukan Menjadi Masalah Bagi Para Peminat Esports
Tidak hanya itu bahkan di tengah situasi pandemi seperti sekarang, Tencent Games justru mengalami peningkatan pendapatan. Hal tersebut disebabkan oleh faktor semakin bertambahnya jumlah pemain aktif yang memilih untuk bermain PUBG Mobile ketika sedang berada di rumah. Rekor pendapatan baru pun akhirnya tercapai oleh PUBG Mobile pada Maret 2020 lalu. Pemasukan sebesar USD 270 juta atau sekitar 3,9 triliun rupiah pun mampu didapatkan oleh Tencent Games. Dengan data ini otomatis PUBG Mobile dapat terbilang empat kali lipat lebih besar pendapatannya daripada Free Fire yang berada di posisi kedua.
Popularitas PUBG Mobile di Indonesia memang tidak dapat dipungkiri. Sebab banyaknya pengguna smartphone di Indonesia yang mencapai angka 82 juta lebih. Bahkan menurut data Newzoo pada tahun 2019, jumlah pemain aktif permainan mobile di Indonesia sekitar 52 juta orang. Angka tersebut dapat terbilang cukup besar sehingga Indonesia masuk kategori 17 negara terbesar dengan pengguna game mobile terbanyak. Statistik ini juga sekaligus mencatatkan pendapatan yang cukup tinggi dari sektor game mobile pada tahun 2019 mencapai USD 624 juta atau setara 8,7 triliun rupiah. Melihat data tersebut membuktikan bahwa popularitas PUBG Mobile sebagai permainan gadget juga dapat mendatangkan keuntungan besar secara ekonomi.
Sebagai Bagian Industri Esports, PUBG Mobile Sukses Memberikan Dampak Positif Bagi Perekonomian Indonesia
Dampak ekonomi juga tidak hanya didapatkan oleh pengembang game, namun juga termasuk atlet esports. Bahkan salah satu altet PUBG Mobile Indonesia yaitu Made Bagas Pramudita atau Zuxxy dapat memperoleh penghasilan sebesar USD 83 ribu lebih atau sekitar 1,2 miliar rupiah. Selain itu tidak hanya atlet, dalam industri esports terdapat organizer, konten kreator, shoutcaster dan profesi lainnya yang juga merasakan dampak keuntungan ekonomi dari hadirnya esports di tanah air.
Di tengah pandemi Covid-19 yang melanda dunia saat ini, beberapa event olahraga pun banyak dibatalkan. Namun justru tidak demikian bagi event esports yang dapat dilakukan secara daring. Salah satunya adalah suksesnya pagelaran PUBG Mobile Indonesia National Championship (PINC) 2020 hingga PUBG Mobile Professional League Indonesia (PMPL ID) Season 2. Bahkan saat ini pun tengah digelar PMPL ID Season 3 secara daring. Semua event tersebut masih dapat berjalan normal di tengah pandemi ini. Bahkan justru animo penggemar esports tanah air semakin meningkat dan antusias terhadap event PUBG Mobile terbesar di Indonesia itu.
Besarnya engagement pihak penyelenggara turnamen juga membuat besarnya angka partisipan yang terlibat. Salah satu contoh yaitu PINC 2020 yang sukses menarik peserta sebanyak lebih dari 51 ribu dari seluruh wilayah Indonesia. Meskipun diselenggarakan secara daring namun hal itu sama sekali tidak menurunkan antusiasme publik untuk terlibat dalam turnamen tersebut.
Tingginya Popularitas PUBG Mobile, Mendorong Semakin Banyak Penyelenggaraan Kompetisi di Tanah Air
Melihat besarnya animo masyarakat terhadap esports, bahkan beberapa pihak pun mulai berlomba untuk mengadakan turnamen. Tidak hanya pihak penyelenggara swasta, pemerintah pun sudah beberapa kali terlibat dan sukses untuk mengadakan event esports terutama PUBG Mobile di Indonesia. Semua hal tersebut dilakukan oleh Pemerintah Indonesia dalam rangka menggali potensi, bakat serta kreativitas anak-anak muda Indonesia yang memang sedari awal menggemari esports.
Banyaknya peminat PUBG Mobile di Indonesia juga membuat pihak developer yaitu Tencent Games kemudian menyelenggarakan turnamen komunitas bergengsi. Salah satunya adalah PUBG Community Cup (PCC) 2021 yang sukses diikuti oleh tim komunitas dari seluruh penjuru Indonesia. Dalam ajang tersebut seluruh komunitas PUBG Mobile di Indonesia pun berkesempatan berlaga di kancah turnamen resmi nasional. Melalui turnamen komunitas inilah contohnya tim yang datang dari komunitas tersebut pun dapat membuktikan diri bahwa mereka pantas untuk perhitungkan. Bahkan ajang PCC 2021 juga menjadi event persiapan yang baik untuk tim komunitas sebelum mengikuti PMCO Spring Split Indonesia 2021. Hasilnya beberapa tim ‘jebolan’ PCC pun akhirnya sukses di PUBG Mobile Club Open (PMCO) ID 2021 bahkan beberapa diantaranya sampai melaju ke PUBG Mobile Pro League (PMPL) ID Season 3.
Tepat sebelum PMPL ID Season 3 bergulir, sebenarnya juga telah sukses terselenggara turnamen Red Bull M.E.O Season 3 World Final yang mempertandingkan game PUBG Mobile. Dalam ajang tersebut seluruh komunitas PUBG Mobile di Indonesia pun berkesempatan untuk berlaga di kancah international. Turnamen yang telah diikuti oleh beberapa tim komunitas maupun tim professional ini mampu menjadi ajang pembuktian baru. Sebab melalui kesempatan ini tim-tim yang datang dari komunitas dapat membuktikan diri bahwa mereka pun pantas untuk mewakili Indonesia di kancah dunia. Hal tersebut membuktikan bahwa beberapa tim komunitas juga memiliki kualitas yang tidak jauh berbeda dengan tim professional sekalipun.
Dalam turnamen PUBG Mobile antar kampus ternyata juga menarik minat kalangan muda di tanah air. Event PUBG Mobile Campus Championship (PMCC) 2020 salah satunya. Dalam ajang yang diikuti oleh hampir seluruh kampus di Indonesia ini telah menarik sebanyak 11 ribu lebih peserta. Selain itu adanya ajang pencarian bakat caster dan ambassador kampus juga semakin membuat event esports PUBG Mobile ini menarik. Total hadiah sebesar 200 juta rupiah pun menjadi daya tarik yang diperebutkan oleh para kontestan kampus yang terlibat.
Melalui PUBG Mobile, Industri Esports di Indonesia Semakin Berkembang Menjadi Pilar Ekonomi Baru
Head of PUBG Mobile esports untuk regional ASEAN, Gaga Li pun mengungkapkan bahwa industri esports dapat menjadi pilar ekonomi kreatif. Sehingga perlu adanya pengembangan dan kerja sama dari berbagai pihak untuk memaksimalkan potensinya. Dalam hal ini pemerintah dan swasta perlu bekerja sama untuk mendukung industri esports di Indonesia.
“Industri e-sports kedepannya akan dapat menjadi pilar ekonomi baru yang harus dikembangkan bersama oleh semua pihak. Terima kasih kami ucapkan baik kepada pihak pemerintah maupun pihak swasta yang telah ikut mendukung industri esports di Indonesia." Jelas Gaga Li dalam keterangan resmi pada 6 Juli 2020.
Dengan melihat adanya potensi pasar PUBG Mobile di kawasan Asia Tenggara khususnya di Indonesia maka bukan tidak mungkin apabila melalui game ini akan menjadi pilar ekonomi baru. Akan tetapi adanya potensi besar pada game PUBG Mobile di Indonesia juga perlu respon positif dari berbagai pihak untuk memaksimalkan potensi yang telah dimiliki. Jika tidak demikian maka potensi PUBG Mobile di Indonesia tidak akan berkembang dengan baik.
Menarik bukan? tampaknya di balik popularitas PUBG Mobile di Indonesia juga terdapat potensi pasar ekonomi yang besar. Inilah salah satu alasan yang mendukung semakin berkembangnya game mobile ini dengan munculnya banyak turnamen dan event terkait yang tanpa disadari dapat membantu pertumbuhan ekonomi Indonesia.
Ikuti lini masa RevivaLTV di YouTube, Instagram, Facebook dan Revivalpedia untuk mendapatkan informasi-informasi terbaru seputar esports.